TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meralat salah satu korban tewas yang terkena awan panas gunung Sinabung. Rizal Sahputra yang sebelumnya ditulis reporter TV One, sebenarnya ia adalah jurnalis Jurnal Sumut.
"Ralat korban nomor 6 Rizal Sahputra bukan lagi reporter TV One. Yang bersangkutan sudah tidak di TV One. Sudah pindah ke media cetak di medan, Jurnal Sumut. Mohon maaf kesalahan identifikasi petugas,"ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Sabtu(1/2/2014).
Sebelumnya BNPB menyebut jumlah korban tewas akibat awan panas dari erupsi Gunung Sinabung hingga Sabtu (1/2/2014) malam bertambah menjadi 11 orang. Salah satunya adalah reporter TV One Medan bernama Rizal Sahputra.
Berikut delapan orang identitas korban tewas ditambah tiga yang sedang dalam perjalanan menuju RSU Kabanjahe.
1. Alexander Sembiring (Warga Simpang Korpi Kabanjahe, pelajar SMA 1 Merdeka).
2. Daud Surbakti (17 th, Desa Payung, Pelajar).
3. Dipa Nusantara (17 th, SMA Brastagi).
4. David (17 th, Kelas 2 SMK Simpang Korpri)
5. Mahal Sembiring, 25 th, guru honor SD Gurukinayan, asal payung.
6. Rizal Sahputra, 23 th, jl, Karya Bhakti Medan (reporter Jurnal Sumut),
7. Teken sembiring, 47 th, Ds. Gurki.
8. Santun Siregar, 25 th, GMKI kuta cane (mahasiswa)
Tiga korban luka-luka adalah Sehat Sembiring (48) dan anaknya Surya Sembiring (21) warga Kabanjahe yang akan ziarah ke Desa Sukameriah di bagian atas di 2,7 km dari kawah Gunung Sinabung. Korban ketiga adalah Doni Milala (60) warga Desa Sukameriah yang sedang menengok rumahnya setelah ditinggal mengungsi. Ketiga korban saat ini dirawat intensif di RS Evarina Etatham Kabanjahe, Karo.