Laporan Danang Setiaji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua DPR Akbar Tanjung mengungkapkan kesannya kepada almarhumah Kartini Fahmi Idris. Ia pernah bersama-sama menjadi aktivis saat masih berstatus mahasiswa.
Menurut politisi senior Partai Golkar itu, ia mengenal Kartini sebagai sosok yang kritis saat pemerintah mengeluarkan kebijakan yang dinilai tidak pro rakyat. Akbar mengenang saat tahun 1966, ketika ia dan Kartini melakukan aksi mahasiswa.
"Setelah dikeluarkan Tritura, saya saksikan sendiri almarhumah selalu aktif berorganisasi. Kami selalu aksi mahasiswa di UI tahun 1966," kata Akbar di rumah duka, Kamis (6/2/2014).
Menpera era Presiden Soeharto itu menuturkan dirinya juga sempat menjenguk dan mendoakan almarhumah saat masih dirawat di Rumah Sakit Medistra.
"Saya sempat berbisik, cepat sembuh. Dokter sekarang bagus-bagus. Lima hari ini saya menjenguk," paparnya.
"Tetapi suaranya (almarhumah) sangat kecil. Intinya mengucapkan terima kasih," tandasnya.