News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gudang Amunisi Meledak

Sertu Imam Sempat Memadamkan Api Sebelum Kena Ledakan

Penulis: Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksmana Madya TNI Hari Bowo, berdoa di depan jenazah Sertu Imam Safei (48) di rumah duka, Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu (5/3/2014) malam. Sertu Imam Safei menjadi salah satu korban tewas akibat ledakan hebat di gudang amunisi Pangkalan Utama TNI AL, Pondok Dayung, Tanjung Priok, pada siang harinya.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Abdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Seandainya Sersan Satu Imam Syafei hanya memikirkan keselamatan dirinya sendiri, mungkin dia kekinian masih bisa berkumpul dengan keluarganya.

Namun, Imam tampaknya bukan pria yang seperti itu. Ia nekat menukarkan nyawanya sendiri, demi menyelamatkan banyak nyawa.

Imam Syafei tewas, setelah terkena hempasan material tajam akibat ledakan gudang amunisi di Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) III, Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta, meledak, Rabu (5/3/2014) siang

"Saat kejadian, dia sedang membantu pemadaman. Tadinya ada asap di gudang, lalu ada ledakan di gudang," kata Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI AL Marsetio, seusai melayat ke rumah duka, Bekasi, Jawa Barat, Rabu malam.

Meski beredar kabar ledakan akibat hubungan arus pendek listrik, Marsetio belum bisa memastikan dugaan awal penyebab ledakan tersebut.

"Belum, kami masih menyelidiki. Kami harus menyelidiki apa penyebabnya," terangnya.

Ia menambahkan, sebagian besar dari 87 korban luka-luka sudah dibolehkan meninggalkan rumah sakit.

"Total semua 87 luka, 1 meninggal. Sekarang tinggal 23 orang luka di rumah sakit. Yang terluka kebanyakan terkena pecahan genting, pecahan kaca," tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini