TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Dwi Priyatno mengatakan ada beberapa perbedaan yang dihadapinya saat menjabat sebagai Kapolda Jateng dengan saat ini sebagai Kapolda Metro Jaya.
"Ada beberapa perbedaan. Saya bisa menurunkan 12 persen kejahatan di Jawa Tengah dari 19 ribu kasus. Sementara di sini jumlah kejahatannya tiga kali lipat," tegas Putut, Selasa (18/3/2014) di Mapolda Metro Jaya.
Kemudian perbedaan juga terdapat pada kearifan lokal daeran yang berbeda-beda sehingga warganya memiliki karakter yang berbeda pula.
"Sebagai contoh untuk unjuk rasa sendiri yang anarkis hampir tidak ada. kita harapkan masyarakat di Jakarta bisa memahami tugas polisi," ucap Dwi.