TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Partai Golkar Ais Anantama Said menganjurkan agar partai berlambang pohon beringin ini mengarahkan dukungan pada calon presiden dari PDIP Joko Widodo alias Jokowi. Sebab elektabilitas dan kehendak rakyat akan terpilihnya Jokowi tidak terbendung.
Menurutnya,.Jokowi menjadi Presiden Indonesia ke 7 setelah Susilo Bambang Yudhoyono. Untuk wapresnya tokoh Golkar yang ideal adalah Wakil Ketua umum Golkar Theo Sambuaga.
“Golkar waras for Jokowi” ujar Ais yang pernah menajdi Ketua DPP Golkar masa kepemimpinan Ketua umum Harmoko, dalam perbincangan dengan wartawan di Jakarta, Rabu (2/4/2014). Dia juga bercerita panjang soal ketokohan Theo Sambuaga yang dinilai sangat tepat dari berbagai sisi untuk mendampingi Jokowi.
Mantan anggota DPR ini mengatakan, banyak pihak mengatakan bahwa pemilu legislatif dan pemilu presiden sudah selesai ketika Jokowi resmi diusung PDIp sebagai calon presiden. “Rakyat menginginkan presiden seperti Jokowi. Jadi sebenarnya rakyat tinggal menunggu Hari H pilpres,” kata Ais.
Begitu besarnya harapan ralyat akan sosok Jokowi sebagai presiden Indonesia mendatang, bukan saja di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri. Dalam pemungutan suara pemilu legislatif di Hongkong beberapa hari lalu (di luar negeri sudah pencoblosan), TKI berbondong-bondong mendatangi TPS dan ketika akan mencoblos, mereka menanyatakan,” Mana gambar Jokowi? Mereka mengira sudah pilpres,” tambahnya.
Ais menegaskan, waktu bagi Golkar tinggal sedikit. Artinya beberapa hari lagi akan pencobloisan pemilu dan hasilnya bisa mengejutkan bagi partai besar maupun partai kecil. “Bisa manis bagi partai tertentu, sebaliknya akan pahit bagi partai lainnya. Karenanya, Golkar harus segera bersikap. Kehendak zaman jangan ditolak, apalagi diabaikan.” Ujarnya.
Begitu juga bagi Ketua umum Golkar Aburizal Bakrie atau ARB, harus segera mengambil keputusan untuk menentukan masa depan Golkar. Kondisi politik sudah tidak kondusif bagi ARB untuk terus maju. Danmpkanya bisa buruk bagi Golkar. “Ini pilpres bukan pemilihan OSIS,” kata Ais tertawa.
Ais melontarkan usulan brilian yaitu mengusulkan nama politisi senior Golkar Theo L Sambuaga sebagai sosok yang mumpuni untuk mendampingi Jokowi.
“Theo sudah sangat berpengalaman di politik, di parlemen, di pemerintahan, dan juga bisnis. Yang penting juga, dia tokoh yang tanpa cela sehingga dipercaya menjadi Presdir Lippo Group. Ini luar biasa,” papar Ais.
Menurut putra mantan Jaksa Agung Ali Said ini, ketokohan dan sikap serta kematangan Theo sudah teruji. Dia akan sangat pas berpasangan dengan Jokowi yang diinginkan rakyat sebagai presiden yang benar-benar akan membawa perubahan dan kemajuan bagi Indonesia ke depan.
Ais juga memuji kesantunan wakil ketua umum Golkar Theo Sambuaga yang sampai saat ini tetap mengikuti garis partai dan kemarin masih tetap menegaskan bahwa capres Golkar adalah ARB. “Theo sangat santun, tapi ARB harusnya paham dan melihat situasi serta keinginan masyarakat yang sudah tidak sabar ingin memiliki pemimpin seperti Jokowi,” katanya.
Seperti diketahui, Theo beberapa periode menjadi anggota DPR dan pernah menjabat Ketua Komisi I , Ketua Fraksi Golkar, menjadi Menteri Tenega Kerja di masa Kabient pembangunan VII, Menteri Perumahan di masa Presiden BJ Habibie, dan jabatan lain yang membuatnya kaya dengan pengalaman.