News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2014

Nurhayati: Fakta Demokrat Perjuangkan Semua Kepentingan Rakyat adalah Nyata

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Persiapan menyambut SBY di Sidoarjo

TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Ketua Fraksi Partai Demokrat (PD) di Dewan Perwakilan Rakyat Nurhayati Ali Assegaf mengklaim hanya PD partai politik yang memperjuangkan kepentingan rakyat.

Menurut Nurhayati, selama ini dengan jumlah anggota wakil rakyat terbanyak--yakni 148 anggota DPR--mengawal semua program-program pro-rakyat pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di rumah Rakyat DPR.

"Saya ketua fraksi, selama ini coba bandingkan Partai Demokrat itu punya 148 anggota. Dimana setiap komisi ada 13-14 anggota. Sementara Partai yang lain ada yang 106, ada yang 106 ke bawah," ungkap Nurhayati saat ditemui di Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (5/4/2014).

Sebagai Ketua Fraksi, kata dia, selama ini dirinya harus mengawal dan memastikan program-program pro rakyat SBY bisa diluncurkan saat dibahas di DPR. Bahkan lobi-lobi kepada Parpol oposisi dan koalisi pun harus dilakukan agar kepentingan rakyat bisa diluncurkan.

"Fakta bahwa Demokrat memperjuangkan semua ini adalah nyata," tegasnya.

Ketua Fraksi Demokrat ini katakan, apa yang sudah dicapai selama 10 tahun menjadi Presiden Indonesia menjadi bukti-bukti yang telah dikerjakan, bukan sekadar janji.

Bagaimanapun, masih ada beberapa program yang harus dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Dijelaskan, Program-program pro rakyat yang dikerjakan SBY selama 10 tahun memerintah antara lain beras untuk keluarga miskin dan terbentuknya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Banyak pula program pro-rakyat lainnya seperti PNPM, Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Program Keluarga Harapan (PKH), Kredit Usaha Rakyat, Bantuan Siswa Miskin, Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), dan lain-lain yang dapat dinikmati oleh masyarakat Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini