TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Lasro Marbun mengaku murka begitu mengetahui pencetakan naskah soal ujian SD belum dilelang. Buntutnya, jadwal ujian SD di DKI Jakarta terpaksa mundur. Seharusnya ujian SD dimulai pada 19 Mei dan berakhir 21 Mei.
"Sudah pasti mundur untuk pelaksanaan ujian di DKI Jakarta. Untuk pencetakan soal ujian saja belum dilelang, makanya saya pusing. Mau saya panggil dulu Kabidnya (Kabid SD--red). Kacau ini," kata Lasro ketika dihubungi Warta Kota, semalam.
Lasro berbicara dengan suara lemas. Suaranya begitu pelan tak seperti biasanya. "Sudah dulu ya Mas teleponnya. Daripada saya jadi emosi ini," ujar Lasro kepada Warta Kota. Semalam Lasro langsung mengadakan pertemuan tertutup di kantornya di Disdik DKI Jakarta di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan.
Berdasarkan informasi, semestinya bulan April ini soal ujian sudah harus dicetak. Tapi ternyata pencetakannya saja belum dilelang. Padahal tim pembuat soal sudah merampungkan pembuatan dan menjadikannya master soal sejak awal Maret lalu.(Warta Kota Cetak)