Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin menyebutkan terobosan baru yang dilakukan pihaknya menghadapi ibadah haji 2014. Terobosan itu antara lain pembuatan buku panduan manasik haji versi aplikasi android.
"Tahun ini kami coba terobosan selain buku manasik yang biasa dikalungkan. Kami juga ingin buku ini diakses di
android," kata Lukman dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VIII DPR du Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/8/2014).
Mantan Wakil Ketua MPR itu mengatakan aplikasi itu masih dalam tahap perancangan oleh Kementerian Agama. Lukman berharap aplikasi tersebut dapat segera diluncurkan ke publik sehingga memudahkan jamaah dalam melaksanakan ibadah haji.
"Mudah-mudahan dalam hitungan hari, atau minggu buku itu bisa dioperasikan," kata Lukman.
Selain itu, Politisi PPP itu menyebutkan terdapat sekitar 10 sesi latihan yang diberikan kepada jamaah haji.
"Bimbingan ibadah haji dilakukan secara langsung dan tidak langsung sebanyak 10 kali. Dari tingkat kecamatan tujuh kali. Di kabupaten tiga kali," imbuhnya.