TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktivis antikorupsi, Teten Masduki menilai Pilkada melalui DPRD sangat rawan dengan praktek korupsi.
Hal ini diutarakan Teten, saat ikut berorasi melakukan aksi unras pilkada langsung di depan DPR RI, Rabu (24/9/2014) siang.
"Pilkada lewat DPRD bisa melahirkan cukong-cukong yang berkuasa. Kalau dikembalikan ke anggota dewan di daerah, masyarakat kuatir akan timbul korupsi," tutur Teten.
Teten melanjutkan, Pilkada melalui DPRD memiliki banyak kelemahan. Diantaranya akan menutup peluang partai-partai kecil. Termasuk juga figur kreatif di daerah tidak memiliki kesempatan.
"Karena itu harus pilkada langsung. Masyarakat sudah tidak percaya pemilihan lewat perwakilan. Harusnya semua parpol dukung pilkada langsung," tambahnya.