Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Politisi Demokrat Ruhut Sitompul mengaku tidak setuju pihaknya walk out dalam rapat paripurna pengesahan RUU Pilkada. Ruhut mengaku telah melaporkan kekecewaannya itu kepada Fraksi Demokrat.
"Engga usah walk out kita gentleman. Saya sebenarnya engga setuju walk out," kata Ruhut di Gedung DPR, Jakarta, Senin (29/9/2014).
Ruhut mengaku saat itu sedang mencoba berkomunikasi dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Namun, Ruhut kesulitan berkomunikasi, pasalnya batere telepon genggamnya sudah lemah. Akhirnya ia mengikuti anggota lainnya
"Tahunya diluar Max (Waketum Demokrat) dan Nurhayati (Ketua Fraksi Demokrat) peluk gue. Kalau argumentasi aku yang pengacara all uut dan walk out kan beda," ujar Ruhut.
Ruhut menilai Nurhayati dan Max Sopacua ikut bertanggungjawab dalam aksi walk out saat itu. "Kita engga seperti partai lain pecat-memecat. Lebih baik mengundurkan diri dari dari kepengurusan," imbuhnya.