Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah dinas Gubernur DKI Jakarta di Jalan Suropati 7, Menteng, Jakarta Pusat cepat atau lambat terbuka bagi wisatawan. Ide itu disampaikan Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Sebelumnya, mantan Bupati Belitung Timur itu tak mengikuti jejak mantan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, kini menjadi Presiden Ke-7 RI, yang selama karirnya menempati rumah dinas dua lantai tersebut.
"Di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, kalau ada wisatawan datang ingin melihat ya boleh. Buka saja. Jadi orang bisa tahu kan," ujar Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2014).
Niatan tersebut lanjut Ahok, berdasarkan apa yang telah dilakukannya saat memimpin Kabupaten Belitung Timur. Sewaktu menjabat di sana, Ahok menjadikan rumah dinasnya terbuka untuk umum.
"Itu ide di Belitung Timur. Kalian ingin tahu enggak sih rumah tua pejabat kayak apa di dalamnya? Waktu jadi bupati, orang-orang umum bisa meliat rumah dinas saya seperi apa," tambah Ahok.
Ahok mengaku sebelum membuka rumah dinas Gubernur DKI Jakarta untuk umum, akan lebih dulu membenahi rumah dinas berarsitektur Belanda tersebut. Mulai dari pengamanan, hingga ornamen eksterior dan interior.
"Tapi tentunya kita harus memasang CCTV dulu. Jadi bisa dimonitor nantinya. Rumah sebegitu besar kalau enggak ada CCTV kan nanti ada orang menyelinap ke mana-mana," terangnya.