TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasrul Azwar dan Epyardi Asda saling mengklaim terpilih sebagai Ketua Fraksi PPP. Pimpinan DPR pun belum dapat memberikan keputusan mengenai konflik yang terjadi dalam tubuh partai berlambang kabah itu.
Hal tersebut dikarenakan Suryadharma Ali (SDA) kembali mengeluarkan SK tentang fraksi baru yang dipimpin Ketua DPP PPP Epyardi Asda. Ketua DPR RI Setya Novanto mengakui jika dirinya menerima surat baru dari SDA soal penunjukan Epyardi sebagai ketua fraksi PPP. Karena itu, pimpinan DPR masih akan mempelajarinya.
"Kita sedang pelajari, ada surat juga dari Pak Suryadharma, menunjuk Epyardi jadi ketua fraksi. Kita akan pelajari, kita besok akan rapim. Kita lihat, kita belum putus sebelum lihat dasar-dasar aturannya," kata Setya di Gedung DPR, Jakarta, Senin (27/10/2014).
Hal itu dilakukan, kata Setya Novanto, untuk mengetahui apakah penggantian pimpinan fraksi sudah sesuai dengan aturan yang ada. Ketika ditanyakan apakah penggantian pimpinan fraksi PPP dapat disampaikan pada sidang paripurna yang digelar besok, ia belum dapat menjawabnya.
"Kita lihat. Yang jelas kita akan tetap sampaikan sebaik-baiknya secara teliti," katanya.