News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hak Interpelasi

Jokowi: Berapa Puluh Kali Naikkan Harga BBM, Apa Pernah ada Interpelasi?

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla dan menteri-menteri terkait mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (17/11/2014). Mulai pukul 00.00 tanggal 18 November 2014 harga BBM bersubsidi mengalami kenaikan sebesar Rp 2.000, jenis premium naik dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 sedangkan solar dari Rp 5.500 menjadi Rp 7.500. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tanggapi santai wacana sejumlah anggota DPR yang tergabung di Koalisi Merah Putih (KMP), untuk menggulirkan interpelasi ke Presiden Joko Widodo terkait kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi.

"Berapa puluh kali kita menaikkan harga BBM, apa pernah yang namanya interpelasi itu," ujar Jokowi, didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) saat memberikan keterangan kepada wartawan, disela pertemuan dengan Asosiasi Pemerintah Provinsi Se-Indonesia (APPSI) di ruang Garuda, Gedung Induk Istana Kepresidenan di Bogor, Jawa Barat, Senin (24/11/2014).

Kembali Jokowi, balik mempertanyakan, sejauh sejarah negara Indonesia berdiri apa pernah interpelasi digulirkan tatkala pemerintah menaikkan harga BBM?

"Apa pernah? Apa penah ada interpelasi?" ujar Jokowi balik bertanya.

Diberitakan sebelumnya, Sejumlah anggota DPR yang tergabung di Koalisi Merah Putih (KMP), berkumpul di ruang Fraksi Golkar di Gedung DPR, guna menggalang tanda tangan anggota dewan untuk menggulirkan interpelasi ke Presiden Joko Widodo terkait kenaikan harga BBM.

"Baru saja kami selesai rapat melakukan konsolidasi karena beberapa hari ini banyak aspirasi untuk mempertanyakan pada pemerintah terhadap kebijakan menaikan harga BBM," kata Ketua Fraksi Golkar Ade Komaruddin dalam konferensi pers di Gedung DPR, Senayan, Senin (24/11/2014).

Sampai sekitar pukul 15.00 WIB, ada 18 nama anggota DPR dari fraksi yang berada di KMP sudah tanda tangan hak interpelasi:

1. Mukhamad Misbakhun (Golkar)
2. Eka Sastra (Golkar)
3. M Sarmuji (Golkar)
4. M Suryo Alam (Golkar)
5. John K Azis (Golkar)
6. Bambang Soesatyo (Golkar)
7. Moh Nizar Zahro (Gerindra)
8. Harry Poernomo (Gerindra)
9. Abdul Hakim (PKS)
10. Totok Daryanto (PAN)
11. Yandri Susanto (PAN)
12. Jazuli Juwaini (PKS)
13. Desmond J Mahesa (Gerindra)
14. Aboe Bakar (PKS)
15. Kardaya Warnika (Gerindra)
16. Budi S (Golkar)
17. H M Luthfi (Golkar)
18. Kahar Muzakir (Golkar).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini