Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat Patutie
TRIBUNNEWS.COM, PANGKALAN BUN - Satu dari dua jenasah yang tiba di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, diduga kuat seorang pria bernama Kelvin Alexander.
Mayor Laut (P) Sugiran sebagai pilot Helikopter Bell 4 yang mengangkut jenasah mengatakan, pihaknya masih menyimpan dompet yang berisi KTP korban yang bersangkutan itu. "Hari ini dua jasad lagi. Satu itu jenazah dari kemarin. Satu lagi baru," ujarnnya di Lanut Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Kamis (1/1/2015) pagi.
Ia menyebutkan, tim evakuasi akan selalu mencari identitas yang masih menempel di badan korban. Kendati, kata Sugiran, bahwa identitas pasti akan diberikan oleh Tim Kepolisian.
Sebelumnya, dua jenasah korban kecelakaan penumpang pesawat Air Asia QZ8501 tiba di Lanut Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Kamis (1/1/2015) pagi. Jenasah diturunkan dari helikopter Bell milik TNI AU, sekitar pukul 07.30 pagi.
Pantauan di lapangan, sejumlah anggota Tim SAR yang sudah menuggu di lokasi menurunkan jenasah dengan dua buah tandu. Kedua jenasah yang terbungkus kantong mayat warna hitam tersebut kemudian diangkut ke dalam mobil ambulance menuju ke Rumah Sakit Sultan Imanuddin. Untuk didentifikasi sementara.
Adapun, hingga saat ini sudah empat mayat yang sudah dievakuasi. Dua jenasah sebelumnya sudah diterbangkan menuju Bandara Juanda Surabaya, Rabu (31/12/2014) kemarin.
Sementara hingga kiini, sudah masih ada empat jenasah lagi yang di evakuasi di Rumah Sakit, Sultan Imanuddin. Yaitu, dua jenasah telah diangkut dengan kapal tugboat warga dari dua kapal KRI di sektor V perairan Selat Karimata, tengah malam tadi.
Hari ini, keempat jenasah rencana akan diterbangkan ke Surabaya.