News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Budi Gunawan Tersangka

Masinton: Harusnya Tim 9 Tidak 'Berkicau' ke Media

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Rendy Sadikin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Tim9 Ahmad Syafii Maarif (tengah duduk), Wakil Tim 9 Jimly Asshidique (kanan duduk), dengan anggotanya Bambang Widodo Umar( duduk kiri). berdiri ki-ka Hikmahanto Juwana, Erry Riyana Hardjapamekas, Imam Prasodjo. Oegroseno, Tumpak Hatorangan jumpapers setelah memberi rekomendasi kepada Presiden Jokowi soal masalah PKP-Kapolri di Komplek Istana, Jalan Medan Merdeka Utara, Rabu (28/1/2014). Tim 9 tidak rekomendasikan pelantikan Budi Gudawan untuk dilantik menjadi Kapolri. (Warta Kota/Henry Lopulalan)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Masinton Pasaribu menyayangkan komentar tim independen atau tim 9 yang dibentuk Presiden Joko Widodo.

Menurut Masinton, komentar Ketua tim 9, Syafii Maarif yang menyebut pencalonan Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan sebagai calon Kapolri bukan inisiatif presiden tak perlu diumbar ke publik. Harusnya, ujar Masinton, tim independen cukup memberikan masukan ke Jokowi tanpa bermanuver di media.

"Apakah penilaian tim sembilan itu akan independen? Saya kira tidak, karna sebagian anggota itu ada yang tidak independen. Malah manuver di media massa," kata Masinton saat diskusi Iris Kritis PWJ bertema "100 Hari Jokowi, Masihkah Menjadi Petugas Partai?" di Menteng, Jakarta, Kamis (29/1/2015).

Masinton juga menyebut mantan wakapolri Komjenpol Oergoseno adalah orang yang tak independen. Apalagi posisinya terkait kisruh Polri-KPK sudah berpihak ke salah satunya.

"Seperti Oegroseno itu sudah tidak independen dimana sejak awal tidak suka dengan pencalonan BG dan berat mendukung komisioner KPK. Makanya saya ragu tim independen bisa selesaikan masalah KPK dan Polri," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini