Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai mengumumkan Komjen Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri pengganti Komjen Budi Gunawan, Presiden Joko Widodo menijau sodetan Kali Ciliwung di Kanal Banjir Timur yang berada di Kebon Nanas, Jatinegara, jakarta Timur, Rabu (18/2/2015).
Presiden Jokowi tampak menuruni sebuah lubang besar sedalam kurang lebih 17 meter untuk melihat pemasangan pipa sodetan. Kali ini blusukan Jokowi ditemani Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Jokowi tiba sekitar pukul 15.00 WIB disambut Ahok dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Basuki Hadimuljono. Setelah mendapat penjelasan mengenai pembangunan tersebut dari Menteri PU, Jokowi menekan tombol sirine tanda pipa keenam mulai dipasang.
"Sekarang akan dimasukkan pipa keenam, saya laporkan sebelumnya lima pipa sudah dimasukkan. Dengan kehadiran bapak Presiden suara sirene nanti akan menadai dipasangnya pipa keenam," kata Ahok kepada Jokowi.
"Dengan ini sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur dikerjakan dan diteruskan," ungkap Jokowi lalu menekan tombol sirine.
Setelah menekan tombol sirine, Jokowi yang didampingi Ahok dan Basuki menuruni sebuah lubang besar di lingkungan proyek tersebut untuk menjangkau tempat pipa seberat 12 ton yang berada di dasar lubang.
Jokowi, Ahok, dan Basuki tampak mengenakan pakaian proyek lengkap dan helm, turun menggunakan lift. Di dalam lift ketiganya akrab berbincang. Basuki dan Ahok berdiri mengapit Jokowi yang berdiri di antara mereka.
Sesampainya di dasar lubang Jokowi meninjau pemasangan pipa beton. Ia menyempatkan berbincang dengan pekerja yang ada di situ. Sekitar 10 menit Jokowi, Ahok, dan Basuki berada di dasar lubang kemudian kembali ke atas.
Setelah itu, Jokowi memberikan keterangan kepada media dan tidak lama sekitar pukun 15.30 WIB meninggalkan sodetan Kali Ciliwung melanjutkan tinjauan ke Kamal, Kalideres, Jakarta Barat.