TRIBUNNEWS.COM, BALI - Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) di DPR, Tjatur Sapto Edy mengakui bahwa politik itu cair. Hal itu terlihat dari jumlah dukungan Hatta Rajasa yang menurutnya sudah diatas 300 suara sebelum pemungutan lalu menurun dan dikalahkan Zulkifli Hasan.
"Kalau kita hitung fisik kemarin di auditorium (hotel Westin), suara kita di atas 300. Ada peristiwa tertentu yang tidak bisa sampaikan," kata Tjatur di kawasan Nusa Dua, Bali, Senin (2/3/2015).
Tjatur menuturkan, peristiwa tertentu tersebut yang membuat Hatta kehilangan suara lebih dari 20. Dengan selisih enam suara yang diperoleh Hatta dibanding Zulkifli, menurutnya memang cukup tipis.
"Selisih enam suara itu sekitar satu persen. Ibarat saham, di sana (kubu Zulkifli Hasan) 50,5 persen, di sini (kubu Hatta) 49,5 persen," tuturnya.
Seperti diketahui, Zulkifli Hasan berhasil memperoleh suara sebanyak 292 atau lebih banyak enam suara dengan pesaingnya Hatta Rajasa dalam perebutan posisi Ketum PAN. Suara keseluruhan yang dimiliki pemegang suara adalah sejumlah 582, sementara empat suara rusak.