TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah sejak Januari 2015 lalu, 16 WNI yang berasal dari Jawa Timur dan Jawa Barat ditahan di Turki. Mereka diamankan karena ketidaklengkapan dokumen imigrasi dan diduga ingin menyebrang ke Suriah bergabung dengan ISIS.
16 WNI tersebut yang kini ditahan di rumah detensi imigrasi itu berbeda dengan 16 WNI yang hilang atau memisahkan diri dari rombongan tur.
Lalu bagaimana keadaan 16 WNI yang ditahan di Turki ? Kadiv Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Anton Charliyan mengatakan mereka dalam keadaan sehat.
"Sementara ini berdasarkan informasi mereka sehat dan kebutuhannya terjamin, tidak ada indikasi sakit atau lainnya," ujar Anton, Rabu (18/3/2015) di Mabes Polri.
Lalu saat ditanya soal, informasi satu dari 16 WNI itu ada yang mengandung, Anton
mengaku akan mendalami lebih jauh. "Info itu belum didalami lebih jauh," katanya.
Sebelumnya, Ketua BNPT, Komjen Pol Saud Usman Nasution mengatakan satu WNI perempuan yang kini diamankan di Turki saat hendak menuju Surih ternyata tengah hamil.
"Mereka ada 11 anak-anak. Kemudian mereka ini ingin mengunjungi suaminya di sana. Apalagi ini kan lebih banyak perempuan dan anak-anak bahkan satu orang hamil. Ini harus kita perhatikan," ujarnya.