News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Prahara Partai Golkar

Elite Koalisi Merah Putih Gelar Pertemuan Tertutup

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto (kanan),Ketua Umum Golkar terpilih Aburizal Bakrie (tengah), dan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar terpilih Akbar Tandjung saat penutupan Munas ke IX Partai Golkar di hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Kamis (4/12/2014). Penutupan ini tanpa dihadiri oleh Petinggi Partai PAN Amien Rais dan Hatta Rajasa yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih. (TRIBUN BALI/RIZAL FANANY)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ā€ˇPetinggi partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP), pada malam ini, Jumat (3/4/2015), menggelar pertemuan tertutup.

Pertemuan tersebut digelar di Bakrie Tower, Kuningan, Jakarta. Aburizal Bakrie atau yang karib disapa Ical mengaku pertemuan yang yang dilakukan dalam rangka konsolidasi.

"Pertemuan rutin bulanan, sekarang untuk membahas situasi politik saat ini. Situasi yang tenang namun menghanyutkan," ujar Ical.

Situasi Politik yang disebutkan Ical tersebut terkait dengan dualisme kepengurusan partai Golkar.

Menurutnya, seluruh partai KMP sepakat mendukung Golkar untuk mengajukan Hak Angket kepada Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasona Laoly, karena belum menjalankan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

"Negara ini negara hukum sehingga semua orang harus patuh pada hukum. Tidak terkecuali Menkumham yang harus patuh untuk menunda putusan seperti perintah pengadilan," katanya.

Sementara itu Sekjen Partai Golkar versi Munas Bali, Idrus Marham mengatakan pertemuan yang dilakukan merupakan pertemuan rutin untuk membahas dinamika politik yang terjadi.

"Seperti masalah Hak Angket, putusan PTUN dan apa yang akan dilakukan teman teman di DPR," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini