TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu jenazah terpidana mati kasus narkoba Sylvester Obiekwe Nwolise disemayamkan di Rumah Sakit PGI, Cikini, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Rabu (29/4/2015).
Jenazah warga negara asal Nigeria itu tiba sudah dengan terbungkus peti sekitar pukul 13.00 WIB.
Kepala Pengelola Kamar Jenazah Hendra Lugito kepada wartawan mengungkapkan bahwa kondisi jenazah tersebut masih berdarah-darah.
"Datang dari sana (Nusakambangan) sudah pakai peti, cuma karena tidak memenuhi syarat, berdarah ya kita balut kembali," ujarnya kepada Tribunnews.com di lokasi.
Dia menjelaskan, pada umumnya jenazah itu sudah ditangani oleh dokter forensik terlebih dahulu. Namun pihak kembali membantu merapikan kondisi jenazah karena belum memenuhi standar.
"Cara kerjanya enggak terlalu inilah (baik) kesannya. Kami mengurus (jenazah) tidak hanya satu dua tahun tapi puluhan tahun. Soalnya enggak enak ya, jadi kami rapikan. Sebab manusia. Kalau kita amal baik semuanya baik," ujarnya.
Jenazah direncanakan akan diinapkan di kamar mayat itu kemudian akan diberikan formalin.
"Kami mengolah, membantu dan merapikan. Kami di sini sarana untuk dititipkan dan melayani masyarakat," katanya.
Seperti diketahui, delapan terpidana mati kasus narkoba telah dieksekusi di Nusakambangan dinihari tadi.