TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengungkapkan kepolisian siap apabila diminta bantuan untuk mengungkap kasus dugaan perdagangan manusia yang menjadikan terpidana mati Mary Jane Fiesta Veloso sebagai korban.
"Terkait Mary Jane yang informasinya menjadi korban, kami siap membantu," Ujar Badrodin di Wijaya Pura, Cilacap, Jawa Tengah
Bahkan menurut Badrodin polri siap diterjunkan untuk melakukan penyelidikan apakah benar perdagangan manusia tersebut terjadi.
"Tentunya apabila diminta, polri siap melakukan penyelidikan, apa benar terjadi tindak pidana perdagangan orang dan apakah benar Mary Jane korban human trafficking," katanya.
Menurutnya Polri siap bersinergi dalam bentuk apapun untuk menegakan aturan hukum yang berlaku di Indonesia. Terkait eksekusi mati sendiri, Badrodin mengatakan sinergi tersebut dengan menerjukan eksekutor yang berasal dari anggota kepolisian.
"Menyiapkan regu tembak, pengamanan, dan koordinasi menentukan waktu dan tempat," katanya.