TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Golkar kubu Agung Laksono yakin pihaknya mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.
Ketua DPP Golkar versi Munas Ancol Ace Hasan Syadzily mengatakan pihaknya terbuka untuk berkoalisi dengan partai manapun.
Sepanjang memiliki kesamaan visi dan misi terhadap calon kepala daerah yang didukung di Pilkada.
"Kami tidak terpaku dengan partai pendukung pemerintah, siapapun partai politik, siapapun yang memiliki kesepahaman dan kesepakatan tentang program diusung," kata Ace di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Minggu (3/5/2015).
Ace mengatakan pihaknya tidak membedakan antara Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dalam berkomunikasi mengusung calon kepala daerah. "Jujur saja tidak mencemirkan seperti itu, jadi dibeberapa daerah konfigurasi KMP-KIH tidak menjadi patokan," tuturnya.
Selain itu, Mantan Anggota DPR itu juga menegaskan pihaknya tidak meminta mahar bagi calon kepala daerah yang akan diusung di Pilkada.
Ia mengungkapkan pihaknya berpegang pada hasil survei sesuai dengan parameter kelayakan calon kepala daerah.
"Kami mengutamakan kader partai kalau memang kader kita unggul, tidak ada alasan untuk tidak mengusung. Kalau kader tidak lebih bagus dengan lain, kita pertimbangkan untuk wakil (kepala daerah)," tuturnya.
Soal Penilaian Harian & Pembahasan Kunci Jawaban Geografi Kelas 12 SMA/MA Pola Keruangan Desa & Kota
Soal & Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP Bab 2 Kurikulum Merdeka : Iklan, Slogan dan Poster