Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie dan kubu Agung Laksono sepakat melakukan islah khusus di depan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (30/5/2015).
Tujuan islah ini agar Partai Golkar tetap bisa menyorongkan kadernya sebagai calon kepala daerah dalam pelaksaan pilkada serentak yang berlangsung pada akhir 2015. (Baca juga: Berikut Empat Poin Hasil Kesepakatan Islah Golkar)
Islah kedua kubu berlangsung di pendopo rumah dinas Wakil Presiden Jusuf Kalla. Dalam islah tadi, kedua kubu membubuhkan tandatangan, tak terkecuali Wapres JK selaku inisiator islah.
Perbedaan selama ini ditutup dengan gembira oleh kedua kubu berbeda kepengurusan. Pantauan Tribunnews.com, islah dibuka dengan sajian pembuka, es cendol, air putih.
Acara awalnya dimulai dengan bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan oleh sambutan dari Wapres JK. Setelah JK memaparkan sambutan, acara dilanjutkan dengan penandatanganan kesepakatan islah terbatas untuk pilkada serentak. Disusul bergantian Agung dan Aburizal menyampaikan sambutan.
Sebelum acara usai, JK pun kembali menyampaikan sambutannya untuk kedua kali. "Ini hak prerogatif tuan rumah boleh bicara dua kali," canda JK. Setelah itu acara ditutup doa dan makan bersama.
Pantauan Tribunnews,com, terlihat Agung, Aburizal dan JK menikmati mie ayam yang disuguhkan sebagai hidangan utama malam ini. Mereka duduk di satu meja bundar. Ketiganya akrab dan bercanda.