Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Harta kekayaan Kabareskrim Polri, Komjen Pol Budi Waseso tidaklah banyak.
Oleh karena itu Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengaku tidak terlalu mempermasalahkan bila jenderal polisi bintang tiga itu hingga kini belum juga menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Saya tahu beliau itu hartanya memang tidak banyak, karena sangat sederhana sekali," kata Jusuf Kalla kepada wartawan di kantor Wapres, Jakarta Pusat, Jumat (29/5/2015).
JK mengingat Budi pernah menyerahkan LHKPN ke KPK. Namun saat itu kapasitas Budi bukanlah sebagai seorang Kabareskrim, melainkan sebagai Kapolda Gorontalo. Budi sempat menyerahkan LHKPN itu di masa awal jabatannya sebagai Kapolda.
"Dia sudah pernah melaporkan kalau saya tidak salah, dia pernah ke KPK kalau tidak salah ya, pernah melaporkan," ujarnya.
Informasi Budi belum menyerahkan LHKPN, awalnya diketahui dari penelusuran Kompas.com di situs acch.kpk.go.id. Padahal Budi sudah menjabat sebagai Kabareskrim sejak Februari lalu.
Budi sendiri sudah mengkonfirmasi hal tersebut kepada sejumlah wartawan di Mabes Polri. Ia mengaku belum selesai menyusun harta kekayaannya, karena ia kesulitan menaksir harga sejumlah koleksi barang dan mobil antiknya.