TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri melayangkan ucapan berbelasungkawa atas meninggalnya, Angeline (8). Institusi itu mengimbau kepada masyarakat untuk memantau anak-anak agar peristiwa tindak kekerasan tidak terulang kembali.
"Polri prihatin dan berbelasungkawa. Semoga kasus ini tidak terjadi lagi ke depan," ujar Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Charliyan, di Mabes Polri, Kamis (11/6/2015).
Dia meminta kepada masyarakat memonitor anak-anak apabila ada tanda-tanda, seperti dugaan penelantaran atau tindak kekerasan supaya melaporkan ke aparat kepolisian.
Kondisi ini dialami oleh Angeline, di mana, kata Anton, berdasarkan keterangan saksi, dia terlihat pemurung dan seperti berada di dalam keadaan tertekan.
"Apabila hal-hal demikian terjadi, maka harus segera berkoordinasi dengan kepolisian. Sehingga polisi bisa proaktif," kata dia.