News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Publik Senang Mendengar ada 5.000 Pasar yang Akan Direvitalisasi

Penulis: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR dan DPD RI mendukung penuh rencana pemerintah melakukan revitalisasi 5.000 pasar tradisional pada lima tahun ke depan.

Hal serupa juga tersorot dari adanya apresiasi publik dalam survei yang dilakukan salah satu media nasional baru-baru ini

Ketua Komite II Dewan Perwakilan Rakyat (DPD) RI, Parlindungan Purba kepada wartawan di Jakarta, Jumat (31/7/2015), mengatakan, dalam berbagai kunjungannya ke daerah-daerah, publik mengapresiasi rencana pemerintah merevitalisasi pasar tradisional.

Pasalnya, pasar merupakan sentra utama perekonomian rakyat kecil. Merevitalisasi pasar itu sama artinya meningkatkan pendapatan ekonomi rakyat.

“Publik makin senang ketika mendengar ada 5.000 pasar yang akan direvitalisasi. Ini luar biasa dan DPD RI melihat hal itu tidak terlepas dari kerja keras Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel selama ini,” katanya.

Senator asal Sumatera Utara (Sumut) itu mengatakan, revitalisasi pasar tradisional ini juga merupakan salah satu program utama DPD RI.

Beberapa waktu lalu, kata dia, DPD RI bersama Mendag Rachmat Gobel mendeklarasikan gerakan “Ayo Belanja Ke Pasar Tradisional.”

“Gerakan ini ternyata berdampak besar ke berbagai pasar di daerah, karena baik pedagang dan masyarakat kembali percaya pada pasar tradisional. Mereka merasa Mendag Rachmat Gobel sudah membuat langkah konkret dari aspek manajemen pasar, pembiayaan dan revitalisasi gedung,” katanya.

Sementara itu, Ketua Komisi V DPR, Fary Djemy Prancis mendukung dan mengapresiasi langkah Mendag yang siap merevitalisasi 5.000 pasar tradisional.

Komisi V DPR, kata dia, akan mendorong Kementerian Desa untuk bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan dalam membangun ekonomi desa, terutama mengembangkan pasar-pasar tradisional.

“Ini program yang bagus dan kami dukung. Apalagi publik melalui survei sebuah media massa nasional mengapresiasi langkah Mendag,” kata politisi Partai Gerindra itu.

Sementara itu, hasil survei Litbang Media Nasional tersebut memperlihatkan kepuasan publik atas revitalisasi pasar tradisional mencapai 69,9 persen. Angka ini lebih tinggi di bandingkan kepuasan publik pada enam bulan kinerja pemerintah, yaitu 62,0 persen, dan pada masa tiga bulan kerja, yaitu 62,6 persen.

Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia Abdullah Ansuri juga mengakui masyarakat puas dengan kinerja pemerintah yang merealisasikan revitalisasi dan pembangunan pasar tradisional. Terlebih, pemerintah sudah menargetkan 5000 pasar yang akan direvitalisasi selama 5 tahun ke depan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini