TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus PAN Anang Hermansyah ikut berkomentar mengenai rencana pembangunan 7 mega proyek gedung DPR.
Menurut Anang, semua pihak harus duduk bersama melihat skala prioritas dalam pembangunan tersebut.
"Konteksnya dan permasalahan dengan kebutuhan dan keadaan masyarakat ini keseluruhan ini harus dicari duduk bersama apakah urgensi ini dimana diletakkannya," kata Anang di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (28/8/2015).
Menurut Anang, melihat perkembangan yang ada semakin kompleks maka dibutuhkan modernisasi. Namun, aspek modernisasi tersebut bukan terletak hanya pada gedung saja secara fisik. Melainkan aspek gotong-royong mencari solusi terhadap persoalan bangsa.
"Itulah yang aku bilang modern bagaimana satu tubuh, hadir di masyarakat meretas permasalahan yang ada itu lebih penting," kata Anggota Komisi X DPR itu.
Mengenai keluhan ruang kerja anggota dewan yang kecil, Anang mengakui permasalahan tersebut. Namun, Suami Ashanty ini melihat persoalan masyarakat jauh lebih penting. Apalagi saat ia melakukan kunjungan ke dapil.
"Ada permasalahan semua secara komprehensif, ketika ada desa belum ada sekolah itu kan fundamental pendidikan kita menjadi kurang. Harus dipilah dari situ ambil yang mana dengan kecukupan dana Rp 212 triliun apakah ia, kita bisa menyelesaikan permasalahan yang ada, skala priority. Kita harus duduk bareng, urgensinya gimana," tuturnya.