TRIUNNEWS.COM, JAKARTA - Di saat bencana kabut asap melanda sebagian wilayah Sumatera, Presiden Joko Widodo melantik Laksamana Muda Willem Rampangilei sebagai kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Willem menggantikan Syamsul Maarif.
Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK), mengatakan reorganisasi di BNPB itu tidak berkaitan denga kabut asap di wilayah Sumatera dan Kalimantan. Penggantian Kepala BNPB, sudah direncanakan sejak lama.
"Tidak ada (kaitannya). Semua sudah ditentukan," kepada wartawan di Kantor Wakil Presiden, Jakarta Pussat, Senin (7/9/2015).
Sebelumnya posisi Kepala BNPB dijabat oleh Syamsul Maarif yang sudah mengemban tanggungjawab tersebut sejak sekitar tujuh tahun lalu. Menurut Jusuf Kalla, kinerja Syamsul Maarif menangani kabut asap selama ini cukup baik.
Ia juga memuji kinerja BNPB dalam menangani bencana lainnya seperti gempa hingga kebakaran hutan yang menyebabkan kabut asap di wilayah Sumatera dan Kalimantan hingga kini.
"Ya bagus, mulai dari di Jawa Tengah dulu, gempa sampai sekarang, oke lah. Memang bencana tidak mudah," jelasnya.