News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

1 Tahun Pemerintahan Jokowi

Satu Tahun Memerintah, Jokowi-Kalla Buka Suara soal Gesekan Internal Kabinet

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana pengambilan gambar wawancara antara Pemimpin Redaksi harian Kompas Budiman Tanuredjo dengan Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (16/10).

Litbang Kompas telah memublikasikan hasil surveinya di harian Kompas hari ini, Senin (19/10/2015).

Pada publikasi pertama, dari lima publikasi yang direncanakan Litbang Kompas, tampak jelas bahwa publik hingga kini masih terbelah.

Kubu yang terbelah hingga kini masih tecermin dalam realitas sehari-hari. Meski pemilihan presiden sudah lewat satu tahun silam, dampak polarisasi itu masih terasa hingga kini, termasuk di dunia maya pun perang tagar kedua kubu pendukung terus berkobar.

Secara umum, sebanyak 48,4 persen publik merasa puas terhadap kinerja Kabinet Kerja dan 47,6 persen mengaku tidak puas. Jumlah responden mencapai 1.200 dengan sampling error plus minus 2,8, dan periode survei Oktober 2015.

Survei Litbang Kompas ini mampu memotret realitas masyarakat berbagai macam kelas sosial secara lebih dalam. Kompas membedakannya dalam empat level, yaitu kelas bawah-bawah dengan pengeluaran rumah tangga di bawah Rp 1 juta per bulan, kelas bawah dengan pengeluaran rumah tangga Rp 1 juta-Rp 2 juta per bulan, kelas menengah dengan pengeluaran Rp 2 juta-Rp 4 juta per bulan, dan kelas atas dengan pengeluaran rumah tangga di atas Rp 4 juta per bulan.

Setiap kelas memiliki preferensi yang berbeda-beda. Secara umum bisa digambarkan bahwa kelas atas memiliki tingkat ketidakpuasan yang lebih tinggi, mencapai 66,1 persen, sedangkan kelas bawah-bawah memiliki tingkat kepuasan yang lebih tinggi mencapai 54,8 persen.

Selengkapnya soal hasil survei ini bisa dibaca di sini: Masa Sulit Belum Terlewati

Survei Kompas juga memotret kinerja kabinet di berbagai sektor. Tampak bahwa sektor yang paling mendapat apresiasi adalah kelautan dan perikanan. Sebanyak 36,1 persen responden mengaku kondisinya lebih baik dibandingkan dengan pemerintahan sebelumnya, disusul sektor pelayanan kesehatan (32 persen) dan fasilitas umum atau infrastruktur (31,5 persen).

Sebaliknya, sektor yang memberikan kontribusi negatif terhadap rapor Kabinet Kerja adalah sektor bahan bakar minyak. Sebanyak 37,4 responden menyatakan kondisi sekarang lebih buruk dibanding pemerintahan sebelumnya, disusul sektor pengelolaan keuangan negara (35,1 persen) dan perdagangan (30,6 persen). Uraian survei Kompas ini bisa disimak lebih lanjut di http://bit.ly/surveikps.

Litbang Kompas kembali akan menampilkan tulisan analisis hasil survei pada edisi Selasa dengan tiga tulisan sekaligus. Ketiga tulisan itu adalah mencermati pola opini publik sepanjang satu tahun pemerintahan Jokowi-JK, penilaian publik atas kinerja pemerintah di bidang penegakan hukum, dan dinamika apresiasi publik atas kinerja pemerintahan Jokowi-JK di bidang politik. (Amir Sodikin).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini