TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maskapai Garuda Indonesia kembali melakukan penerbangan dari dan menuju Denpasar, Bali, Kamis (5/11), menyusul dikeluarkannya “Notice to Airmen (NOTAM) Nomor A2482/15” oleh otoritas penerbangan setempat yang menyatakan Bandara Ngurah Rai Denpasar aman untuk melakukan aktivitas penerbangan normal sejak pukul 14.30 WITA.
Vice President Corporate Communication Garuda Indonesia Benny S Butarbutar mengatakan, seluruh penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Denpasar mulai beroperasi kembali.
Garuda Indonesia mengimbau para penumpang yang memiliki jadwal penerbangan dari dan menuju Denpasar untuk kembali melakukan pemeriksaan reservasinya melalui Call Center Garuda Indonesia.
“Beberapa penerbangan domestik maupun internasional sudah kembali normal. Beberapa di antaranya penerbangan Garuda Indonesia dari Denpasar ke Jakarta (GA 421, 415), Melbourne (GA 718), Osaka (GA 882) dan Seoul (GA 870), serta penerbangan dari Jakarta ke Denpasar (GA 424)”, kata Benny.
Meskipun Bandara Ngurah Rai Denpasar telah dibuka, kata Benny, Garuda akan terus memantau perkembangan situasi dan kondisi dari erupsi Gunung Rinjani tersebut, mengingat sampai saat ini Bandara Blimbingsari Banyuwangi dan Bandara Internasional Lombok masih ditutup.
Sebelumnya, sejak penutupan beberapa Bandara oleh karena dampak dari erupsi Gunung Rinjani dari hari Selasa (03/11) lalu hingga sampai Kamis (5/11/2015), Garuda Indonesia telah membatalkan sebanyak 223 penerbangan dari dan menuju Denpasar, Banyuwangi dan Lombok.
Penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Banyuwangi dan Lombok, akan dilayani setelah dua Bandara tersebut dinyatakan dibuka kembali oleh otoritas yang berwenang.
Dengan mempertimbangkan situasi yang terjadi, maka Garuda mengimbau para penumpang untuk tidak menuju Bandara sampai dengan pemberitahuan bahwa Bandara Blimbingsari dan Bandara Internasional Lombok akan beroperasi kembali.
Kami mengimbau para penumpang dengan tujuan Banyuwangi dan Lombok dapat langsung melakukan perubahan reservasi tiket melalui Call Center Garuda Indonesia (24 jam) di nomor 021-2351 9999 dan 0804 1 807 807.
Garuda Indonesia akan terus mengupdate situasi terkini melalui www.garuda-indonesia.com dan Twitter @IndonesiaGaruda.