Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai pemukulan gong pembukaan acara Rakernas PDIP di JIExpo Kemayoran, Minggu (10/1/2015), dilakukan prosesi pemotongan tumpeng.
Prosesi yang juga menyambut hari jadi partai belambang kepala banteng moncong putih yang ke 43 tersebut dilakukan ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Potongan tumpeng pertama diberikan Megawati kepada presiden Joko Widodo.
Suasana riuh terjadi di ruang Rakernas saat tumpeng tersebut diberikan Megawati kepada kadernya tersebut.
Megawati yang mengenakan kebaya merah memasukan seluruh lauk yang ada dalam hidangan tumpeng ke dalam piring yang hendak diberikan kepada Jokowi.
Melihat hal tersebut Jokowi tersenyum, bahkan tampak mengucapkan sesuatu saat Megawati mengambilkan lauk.
Sejumlah kader PDIP yang melihat kejadian itu pun tersenyum.
Mereka mengatakan apa yang dilakukan megawati agar presiden Jokowi gemuk.
"Yang banyak biar gemuk," seloroh peserta Rakernas I PDIP.
Begitu juga saat potongan Tumpeng ke dua diberikan kepada Wapres Jusuf Kalla.
Jokowi dan JK tampak tersenyum.
Jokowi dan JK bahkan terlibat perbincangan singkat sambil menunjuk ke arah makanan yang diambil Megawati.
Dalam pidatonya di acara Rakernas PDIP, Joko Widodo mengaku sepakat dengan yang dikatakan ketua umum Megawati terkait persiapan Indonesia menghadapi berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
Menurutnya diperlukan persiapan baik itu infrastruktur maupun sumber daya Manusia (SDM) menghadapi perjanjian perdagangan bebas antar negara Asean tersebut.
"Saya ingin menyampiann beberpa hal yang telah dikerjakan, ini fondasi yang sangat penting. Kita sudah masuk di era kompetisi, di era persaingan, yang tidak bisa kita tolak, karena kita telah masuk ke MEA," ujar Jokowi.