Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil Muktamar Jakarta, Achmad Dimyati Natakusumah mengatakan pihaknya telah mantap mendukung pemerintah.
Dukungan PPP kubu Djan Faridz itu diambil dalam rapat pimpinan nasional di Bogor, Jawa barat.
"Hasil rapimnas memutuskan menerima fatwa Ketua Majelis PPP, Muhaimin Zubair bergabung ke pemerintahan Jokowii. Fatwanya PPP bergabung ke pemerintah," kata Dimyati saat dikonfirmasi, Sabtu (30/1/2016).
Rapimnas PPP, kata Dimyati juga menghasilkan bahwa partai berlambang Kabah itu bergabung ke pemerintah tanpa syarat. Menurutnya, PPP tidak memikirkan mengenai jatah menteri apabila mendukung peemerintah.
"PPP mendukung ikhlas terhadap pemerintahan Jokowi-JK. Untuk membangun Indonesia lebih hebat, kuat dan sejahtera," ujarnya.
Masih kata Dimyati, setelah menggelar Rapimnas, pihaknya pun akan menggelar musyawarah kerja nasional pada Februari mendatang.
Mukernas juga akan mengundang Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla.
"Nanti di Mukernas ada keinginan bersama untuk muktamar luar biasa. Muktamar dipercepat," tandasnya.