Laporan Wartawam Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Fahira Idris berang munculnya opsi pembubaran DPD yang disuarakan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Padahal sebelum Mukernas PKB berakhir, Ketua DPD Irman Gusman mendapatkan pernyataan dari Muhaimin Iskandar bahwa lembaga para senator itu diperkuat.
"Sampai hari ini kami masih menyesalkan, karena dalam Mukernas itu kan telah hadir Pak Irman. Makanya saya berpikir telah terjadi pembicaraan yang akhir endingnya penguatan DPD. Tapi kan hingga akhir Mukernas saya tidak melihat pernyataan itu," kata Fahira di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (9/2/2016).
Fahira pun mengingatkan Muhaimin agar tidak sibuk mengurusi DPD sementara urusan pribadinya belum terselesaikan.
Dirinya pun berharap PKB mendukung keberadaan DPD.
"Saya ingin mengingatkan kepada Cak Imin, marilah urus dulu kotak durian itu dan jangan mengurus orang lain. Ya kita semua tahulah apa itu isu kotak durian, saya rasa itu dibenahi dulu baru dia urus yang lain," tegasnya.
Fahira mengklaim bahwa banyak masyarakat yang marah dengan adanya opsi pembubaran DPD.
Menurutnya, masyarakat lebih memilih DPD untuk melaporkan permasalahan yang terjadi di daerah.
"Jadi sebetulnya kalau DPD mau dibubarkan, yang paling marah adalah sebetulnya rakyat. Karena rakyat terlalu cinta dengan DPD," tandasnya.