Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satu pelaku serangan teroris di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, masih buron hingga saat ini.
Dari 19 orang pelaku serangan bom pada 14 Januari 2016 hampir seluruhnya sudah diciduk tim Densus 88 Antiteror Polri.
"Ada 16 pelaku yang ditangkap terkait bom Thamrin, dan ada satu yang belum tertangkap," ucap Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti, Jumat (26/2/2016) di Mabes Polri.
Dijelaskan Badrodin, selain 16 orang yang terkait langsung aksi teror tersebut, Polri juga memeriksa dua terpidana yang diduga terlibat dalam aksi teror yang menyebabkan delapan orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka.
"Secara total serangan itu diduga melibatkan 19 orang, diantaranya ada dua terpidana yang masih disidik," ungkapnya.
Mantan Kapolda Jawa Timur ini melanjutkan pascakejadian, pihak Indonesia dan Australia kerap bertukar informasi terkait terorisme.
Menurut Badrodin, informasi dari Polri ke Australia bisa menjadi alasan mereka mengeluarkan imbauan bagi warganya di Indonesia.