Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, PANGANDARAN - Anggota DPR RI Puti Guntur Soekarno, dalam reses di Pangandaran, Jawa Barat, melakukan pertemuan dengan stakeholder pendidikan.
Puti bertemu dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Pangandaran, PGRI wilayah Pangandaran serta Guru-Guru dari tingkat PAUD sampai SMA/SMK dalam rangka menyerap aspirasi persoalan dunia pendidikan.
Anggota Komisi X DPR RI itu menjelaskan bahwa menyoal pendidikan salah satunya tidak terlepas dari permasalahan kompetensi dan nasib guru.
Peran guru sangat menentukan dalam keberhasilan proses penyelenggaraan Pendidikan.
Persoalan pendidikan selama ini belum memang belum mampu diuraikan secara maksimal.
"Tujuan pendidikan tidak akan tercapai apabila pemerintah tidak berpihak kepada guru. Keberpihakan tersebut utamanya berkaitan dengan meningkatkan kualitas guru baik kompetensi maupun kualifikasi pendidikannya dan juga tentunya nasib/kesejahteraannya karena guru yang berkualitas akan mampu mengembangkan potensi siswa," ujar Puti di Pangandaran, Minggu (3/4/2016).
Menurut politikus perempuan PDI Perjuangan ini, persoalan kurikulum, kualitas guru, sarana prasarana sekolah, hingga belum adanya kejelasan status tenaga honorer mencuat dalam aspirasi yang disampaikan oleh berbagai elemen tersebut.
Puti Guntur Soekarno berjanji akan memilah berbagai persoalan tersebut sesuai dengan kewenangannya.
Puti mengaku dia akan mencoba mendorong peran daerah untuk memberikan kepastian status guru honorer dalam hal ini kepada bupati.
Menurutnya, untuk persoalan kejelasan kurikulum nasional yang masih terjadi dualisme, dia akan mendesak kementerian agar segera diselesaikan termasuk keinginan para guru yang prihatin terhadap karakter siswa saat ini.
"Saya konsisten terhadap pendidikan Pancasila hadir dalam mata pelajaran dari PAUD hingga perguruan tinggi, materi tersebut bukan hanya teks tapi juga harus aplikatif dalam pengajarannya," ujarnya.
Tak hanya itu, Puti menegaskan dirinya akan membentuk tim kecil untuk menindaklanjuti pertemuan.
Tim kecil tersebut juga fungsinya merumuskan berbagai persoalan yang mencuat tersebut agar menjadi rekomendasi bagi pemerintah.
"Saya akan membentuk tim agar dapat mengawal berbagai aspirasi tersebut," ujar Puti.
Dijelaskan, tim itu akan bertugas merumuskan berbagai persoalan termasuk memilah persoalan, dimana mitranya langsung kepada dinas pendidikan dan stakeholder pendidikan lainnya.
"Semoga dengan kerjasama dari berbagai pihak perjuangan akan lebih efektif," kata Puti Guntur Soekarno.