TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua orang penerjun payung TNI Angkatan Udara mengalami insiden saat melakukan gladiresik terjun payung menjelang ulang tahun TNI Angkatan Udara, Kamis (7/4/2016).
Keduanya disebut dalam kondisi terluka.
Kepala Dinas Perangan TNI AU Marsekal Pertama Dwi Badarmanto membenarkan kejadian tersebut.
"Iya, biasa, keseleo saja," kata Dwi, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis siang.
Dwi belum mengungkap waktu kejadian berikut dua identitas penerjun tersebut.
Korbannya bahkan disebut masih di lapangan dan dalam perawatan.
Ia membantah kondisi keduanya kritis.
"Kata siapa itu," ujar Dwi.
Saat ini, kata dia, TNI AU sedang mempersiapkan gladiresik menjelang ulang tahun TNI AU yang ke-70. (Robertus Belarminus)