News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BPK Sebut 166 Perusahaan dalam Proyek 10.000 MW Bermasalah

Penulis: Valdy Arief
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan masalah pada 166 perusahaan yang ikut dalam proyek pembangkit listrik 10.000 MW.

Anggota IV BPK Rizal Djalil menyebutkan masalah pada 166 perusahaan itu setelah pihaknya melakukan audit proyek warisan Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.

"Berdasarkan audit BPK 166 perusahaan itu dalam melaksanakan kewajibannya, kontrak yang sudah ditandatangani, bermasalah," kata Rizal Djalil di gedung BPK, Jalan Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (30/5/2016).

Meski demikian, Rizal belum mau membuka nama-nama perusahaan yang dia sebut bermasalah serta rincian kesalahannya.

Mantan Ketua BPK itu hanya menjanjikan akan membongkar permasalahan dalam pelaksanaan proyek pembangkit listrik 10.000 MW pada pertemuan dengan sejumlah pejabat terkait besok, Selasa (30/5/2016).

Pada pertemuan persiapan untuk pembangunan proyek pembangkit listrik 35.000 MW, Menteri Koordinator bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli juga akan hadir.

"Besok kami buka. Tidak mungkin hari ini. Saya berjanji dengan Pak Rizal Ramli akan dibuka agar masalah itu tidak terulang," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini