News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kata Mahfud MD, Kemendagri Tidak Bisa Sepihak Batalkan Perda

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Ketua MK Mahfud MD menjadi pembicara pada rapat koordinasi pembinaan jabatan fungsional perancang peraturan perundang-undangan di Jakarta Selatan, Selasa (17/11/2015). Rakor yang dihadiri pembicara guru besar hukum tata negara Universitas Andalas Saldi Isra ini bertemakan Peningkatan Peran dan Profesionalitas Perancang Peraturan Perundang-undangan. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Presiden Joko Widodo sebelumnya mengumumkan, Kemendagri sudah membatalkan 3.143 peraturan daerah dan peraturan kepala daerah. Peraturan-peraturan tersebut dianggap bermasalah.

Peraturan daerah dan peraturan kepala daerah yang dibatalkan itu, kata Jokowi, adalah peraturan yang menghambat pertumbuhan ekonomi daerah dan memperpanjang jalur birokrasi.

Selain itu, peraturan tersebut dianggap menghambat proses perizinan dan investasi serta menghambat kemudahan berusaha.

"Peraturan-peraturan itu juga bertentangan dengan peraturan perundangan yang lebih tinggi," ujar Jokowi.

"Saya tegaskan bahwa pembatalan ini untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang besar, yang toleran dan memuliki daya saing," lanjut Jokowi.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, pembatalan 3.143 Perda itu bukanlah yang terakhir. Ke depan, kementeriannya akan melakukan lagi kebijakan serupa.

Tjahjo mencontohkan, ada sekitar 9.000 peraturan daerah yang mengatur tentang investasi dan kelancaran administrasi. Perda itu menyangkut pertumbuhan ekonomi. Dari jumlah tersebut, terdapat 6.000-an peraturan yang dinilai bermasalah.

Penulis : Ayu Rachmaningtyas

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini