"Sekarang di cikarang utama dalam keadaan mengantri tapi tidak sampai 1 kilometer. Saya kira hanya 300 meter saja.
Dengan pantauan tersebut, Agung memastikan arus balik dalam keadaan lancar.
"Saya sudah tanya ke gardu sini sampai dengan sekarang yang sudah masuk itu baru 46.000 kendaraan sedangkan normal itu biasanya hampir 60.000 ribu," katanya.
Ia memperkirakan kendaraan yang akan masuk ke Gerbang Tol Cikarang Utama akan terus bertambah mengingat masih ada kepadatan arus lalu lintas di KM 66 hingga Km 69.
"Jadi memang masih pada dibelakang. Jadi kita tunggu sebentar lagi sampai sini," katanya.
Dikatakan dia, bila terjadi antrian panjang di Gerbang Tol Cikarang Utama, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
Bila di Gerbang Tol Cikarang Utama antrian kendaraaan lebih dari 5 kilometer, maka gerbang tol akan dibuka untuk digratiskan.
"Tapi saya prediksi sih tidak sampai 5 kilometer karena gate tol buka semua. Kita tunggu 2-3 jam lagi ke depan," ucapnya.
Ia memprediksi puncak arus balik akan terjadi hingga tengah malam nanti.
"Perkiraan saya pukul 21.00 WIB, tapi puncaknya sekitar pukul 24.00 atau 01.00 karena saya monitor masih ada yang antri di daerah Nagrek jadi bisa 4-5 jam lagi sampai sini," katanya.
Kecelakaan Menurun
Dalam empat hari mulai dari 9 hingga 12 September 2016 angka kecelakaan lalu lintas menurun sekitar 10 persen.
Hal tersebut dikarenakan banyaknya anggota kepolisian di lapangan.
begitu juga angka korban jiwa akibat kecelakaan menurun dibanding empat hari sebelumnya dari 220 korban jiwa menjadi 199 korban jiwa di seluruh Indonesia.
Ia berharap angka tersebut bisa terus di tekan.
"Harapannya malam ini semua selamat biar bisa kita kurangin lagi terutama kecelakaan fatal," katanya.