Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadiv Propam Polri, Brigjen Idham Azis mengaku tidak akan memberikan ampun dan maaf pada anggota Polri yang melakukan kesalahan.
"Saya akan tegas, gak kiri dan gak kanan, saya lurus saja. Kalau dia salah ya salah, kalau benar ya benar. Prinsipnya gak boleh menyalahkan orang yang benar, gak boleh membenarkan orang yang salah. Itu saja, tidak ada maaf," tegasnya, Jumat (30/9/2016) di Mabes Polri.
Idham Azis menuturkan dia akan melakukan perintah Kapolri yakni melakukan pengawasan melekat dan menjalankan peraturan yang sudah ada.
"Kan sudah ada aturannya, mana yang boleh dan mana yang tidak. Kalau melanggar kan ada disiplin, etika dan pidana. Saya mengikuti perintah Kapolri, soal reward dan punishment," tambahnya.