News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gunakan Helm Tempur, Jokowi Mencoba Pesawat Tempur di Natuna

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai menempuh penerbangan selama dua jam dari Bandara Halim Perdanakusuma, Presiden Joko Widodo tiba di Bandar Udara Rinai, Kabupaten Natuna.

Dalam kunjungannya tersebut Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

Berdasarkan keterangan Biro Pers, Media dan Informasi Istana Kepresidenan,Jokowi pun didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Kemudian Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Agus Supriatna, Kepala Staf Angkatan Laut Laksmana TNI Ade Supandi dan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono.

Jokowi langsung meninjau alutsista milik TNI Angkatan Udara (AU) dan berjalan kaki menuju lokasi parkir pesawat tempur Sukhoi Su-27/30 di Apron Bandar Udara Ranai.

Tiba di samping pesawat, Presiden menaiki pesawat tersebut untuk memeriksa kecanggihan kokpit SU-30 dan menyempatkan diri untuk duduk di dalamnya dengan mengenakan helm tempur pesawat Sukhoi.

Usai berada di kokpit pesawat sekitar tujuh menit, Presiden turun dari pesawat untuk dilakukan penyematan Wing Kehormatan oleh Kepala Staf Angkatan Udara.

Setelahnya, Presiden Joko Widodo berjalan meninjau 'static show' peralatan tempur yang digunakan dalam Latihan Tempur Angkasa Yudha 2016.

Dalam latihan tempur yang difokuskan di Perairan Ranai, Kabupaten Natuna, tersebut TNI AU menurunkan hampir seluruh pesawat tempur andalan milik mereka.

Di antaranya ialah Sukhoi Su-27/30 (Skuadron Udara 11), F-16 (Skuadron Udara 3 dan 16), Hawk (Skuadron Udara 1 dan 12), T-50i Golden Eagle (Skuadron Udara 15), dan EMB-314 Super Tucano (Skuadron Udara 21).

Presiden bersama Ibu Iriana yang menyaksikan dari panggung utama disuguhkan demonstrasi pertempuran saling kejar pesawat tempur antara satu Sukhoi Su-27/30 dan dua F-16.

Selain itu, pesawat Hawk, T50i Golden Eagle, serta Super Tucano juga melakukan unjuk kekuatan di hadapan Presiden dengan melakukan pengeboman sasaran di Laut Natuna.

Tampak pula penerjunan Operasi Perebutan dan Pengendalian Pangkalan Udara (OP3U) yang menggunakan enam pesawat Hercules C-130 dengan menerjunkan 320 penerjun.

Serta dua pesawat CN-295 yang menerjunkan 88 penerjun secara 'free fall'.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini