TRIBUNNEWS.COM - Tertangkapnya tujuh mahaguru abal-abal yang diangkat Dimas Kanjeng Taat pribadi mengejutkan banyak orang.
Tak hanya karena latar belakang mereka yang merupakan pengemis, gelandangan hingga penjual kopi, namun juga fakta lainnya bahwa mereka bisa mengelabuhi ratusan bahkan ribuan orang.
Bahkan Ketua Yayasan Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, Marwah Daud, seorang doktor lulusan Amerika Serikat tertipu oleh tujuh mahaguru yang ternyata tidak punya kemampuan apa-apa.
Hal itu terungkap saat polisi melakukan proses penyidikan terhadap kasus penipuan ini.
Sebanyak tujuh maha guru Dimas Kanjeng yang merupakan perekrut massa pengajian saat gelar perkara di Mapolda Jawa Timur, Surabaya, Senin (7/11/2016). Tujuh orang yang dianggap sebagai "Maha Guru Dimas Kanjeng", mempunyai beragam profesi pekerjaan. Latar belakang mereka berbeda-beda, yaitu kuli bangunan, tukang bengkel, penjual kopi, pengangguran, serta pemulung atau gelandangan. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Melalui kolom komentar berita Respon Marwah Daud pada Mahaguru Abal-abal Bikin Vijay Tak Kuat Menahan Tawa, ratusan netizen pun mengeluarkan komentarnya.
Banyak diantara mereka yang terbelalak melihat fakta bahwa Mahaguru abal-abal yang sama sekali tak memiliki background paranormal tidak pula ilmu agama tinggi, namun sukses mengelabuhi banyak orang.
"Buni Yani itu lulusan amerika, Marwah Daud jg lulusan amerika, kesimpulannya sekolah diamerika tidak selalu membuatmu jd lebih cerdas, mending kuliah lokalan aja ky ane haha....," tulis akun Kuncoro Adi Pitoyo.
"Bercermin pada kasus ini,menunjukan fakta bhwa masyarakat kita banyak yg kehilangan rasionalitas..gk perduli dia kaya miskin,gk sekolah maupun lulusan dok tor luar negeri gk mampu menutupi fakta kebodohannya..," Herlina Hermawan
Sedangkan akun Koying Bhelatenchungux menulis "beginilah kalau manusia sdh jd budak nafsu,meski d tipu msih aj percaya..lulusan doktor amerika lg eeehhh ketipunya ma tukang kopi dn glandangan....wkwkwkwk....marwaaaah....marwaaaaah.....sial amat loe jd orang
"Hahahahahahahahahahahaha.....
Masih pd ngenyel pa gak ?
Wong penipu kok dibela mati"an... Gak malu yeeeeeeeeeeee....," tulis Nurmawati Ruli
Namun ada juga beberapa netizen yang meragukan sepak terjang Marwah Daud dengan Dimas Kanjeng yang seperti sudah direkayasa.
"Janga" penulis skenario nya emng bhu dokter lagi makanya bela mati"an.. tulis akun Riri Olivia
"Ternyata dipadepokan juga ada teaternya to ?. Waduh modrn juga ya ?. Biasanya kan ketoprak atau pentas lawak ?," tulis Koco Setyono
"baru kali ini penyidik dibuat trbahak2 dan anehnya lg kok sekenarionya itu bagus bingit sama senetron maha dewa aja kalah," Minthul bae'Lah