TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan yang kini tengah diperiksa penyidik Bareskrim Mabes Polri dalam kasus dugaan korupsi cetak sawah di Kalimantan Barat, membantah ikut terlibat dalam kasus pemerasan yang melilit AKBP Brotoseno.
Melalui kuasa hukumnya, Dahlan Iskan membantah kenal dengan pria berinisial HR, pemberi suap kepada AKBP Brotoseno.
Kanit Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Mabes Polri, AKBP Brotoseno ditangkap tim saber antipungli Mabes Polri dalam operasi tangkap tangan (OTT).
AKBP Brotoseno ditangkap menerima suap dari seorang pria berinisal HR dengan barang bukti uang 3 miliar rupiah.
Melalui kuasa hukumnya, Dahlan Iskan mengaku tidak mengenal pria berinisal HR yang memberi suap kepada AKBP Brotoseno.
Namun kuasa hukum membenarkan HR merupakan kuasa hukum perusahaan Jawa Pos Group. (*)