TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran, menyambangi Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk memaparkan perkembangan pembangunan daerahnya, Rabu (11/12017).
Bertemu Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Sugian juga sempat berdiskusi mengenai kesiapan Kalteng untuk menjadi ibu kota negara.
"Saya bertemu Pak Menteri melaporkan rencana pembangunan Kalteng. Saya ceritakan tentang pekerjaan kami. Komitmen kami tidak main-main, mendukung rencana pemerintah pusat. Kalau pusat butuh, kami sangat siap jadi ibu kota negara. Itu juga cita-cita Pak Karno kan," kata Sugian.
Dalam penjelasannya yang diterima tribunnews.com,mantan anggota DPR RI ini juga menjelaskan banyak kemajuan proyek strategis di Kalteng. Pembangunan tersebut akan membuat Kalteng menjadi semakin strategis dalam peta pembangunan nasional.
"Kita sedang kawal betul program strategis, pembangkit listrik, jalur kereta Kalimantan, sampai sentra pertanian organik terbesar di Indonesia. Kalau pusat-daerah kuat, pasti berkah untuk rakyat. Kalteng pasti semakin penting dalam kemajuan Indonesia," tambah Sugian.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini juga yakin pemindahan ibu kota pemerintahan dapat mengurangi beban Jakarta yang sudah terlalu padat.
"Daya dukung Jakarta sebagai pusat bisnis dan pusat pemerintahan sudah terlampau berat. Dalam dua puluh tahun ke depan, mungkin Jakarta tidak sanggup lagi," katanya.
"Beban itu perlu dibagi dan Kalteng siap untuk menjadi pusat pemerintahan baru di Indonesia. Kami memulainya dengan meyiapkan 300 ribu hektar lahan untuk dikembangkan sebagai pusat pemerintahan,"Sugian menegaskan.