TRIBUNNEWSBOGOR.com/Tania Natalin Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video tenaga kerja wanita (TKW) yang bekerja di Timur Tengah menjadi perhatian orang banyak.
Rekaman itu diambil dari dalam ruangan yang terlihat seperti kamar.
Ada beberapa wanita di dalamnya.
Tempat tidur tingkat terlihat berjejer.
Ada 4 wanita yang tersorot kamera.
Mereka semua tampak menekuk wajahnya.
Dilihat dari akun Facebook Liputan Garda BMI, rasa duka terlihat dari wajah para wanita itu.
Kemudian, perempuan berbaju biru dan berkulit putih ini angkat bicara.
Mata perempuan cantik ini terlihat basah.
Ia memulai pembicaraan dengan mengucapkan Assalamualaikum dan memohon kepada Presiden Joko Widodo.
"Tolong semua kita di sini, di Timur Tengah, di Damam Al Khobar,"
Perempuan itu kemudian mengusap air matanya.
"Kita dihukum mati-matian di sini, kita gak boleh pulang, kita masih disuruh kerja, kita udah trauma karena perlakuan orang-orang disini kejam."
"Tolong Pak Jokowi, pulangkan kita, kita gak mau dihukum mati di sini, di Arab Saudi," jelas perempuan itu sambil menyeka air matanya lagi.
Ternyata, di dalam kamar itu, tak hanya terdiri dari 4 wanita WNI saja.
Ketika kamera diarahkan ke atas, terlihat dua wanita lagi yang sedang duduk di atas kasur.
Wanita berbaju hitam kemudian berbicara dengan nada sedih.
"Pak Jokowi tolongin kita, di sini kita gak dikasih makan..."
Di sisi lain, ada lagi 3 wanita yang sedang duduk.
Mereka semua terlihat menangis tersedu.
Kamera pun diarahkan ke sisi-sisi lain.
Tak hanya di wanita tadi saja, ada juga beberapa diantaranya yang sedang rebahan di atas kasur, duduk di atas lantai, hingga duduk bergerombol.
Di dalam kamar itu, jumlah mereka sepertinya sekitar lebih dari 20 orang.
Akun tersebut menuliskan beberapa kalimat sebagai keterangan video ini.
"Tangisan TKW dikota Dammam Arab Saudi
Korban Perjanjian Kerja
"Kami banyak disini Di damam Al khobar Easrtean Reacuitmeante di camp 14 daerah gozalia"
Beberapa jam yang lalu saya sempat terhubung dengan mereka melalui sambungan telepone, kurang lebih sebanyak 46 orang TKW dari indonesia yang saat ini di dua agensy berbeda dikota dammam yang sekitar 4 hingga 5 bulan didatangkan melalui salah satu PJTKI PT.Bidar Timur.
Rata-rata diantara mereka minta dikembalikan ke agensy lantaran mendapatkan majikan yang kurang baik, di agensy dalam dua hari ini, mereka tidak dikasih makan ataupun sekedar air minum, mereka berharap agar pemerintah membantu kepulangan ketanah air Indonesia, mereka bukan TKW Overstayer tapi masih Resmi.
(Ahyar Doank)"
Netizen pun menyampaikan pendapat mereka melihat video ini.
Anie Sasak'Lombok: Itu ada adik saya kliatan 2 org gk tega liatnya
Laila Indah SapOetra: Ini kaya nya yg lewat sarikah itu..napa atuh maksain diri mau berangkat lagi ke pt udah tau kan mau di tutup.
Tukiyem Yuniar: Y alloh mesakke mugo2 paringn jln keluar untuk semuany dan bisa pulng kembli kmpung halmn dan bertemu keluarg. Semoga pemerinth jug tanggap dlm mslh in
Chychi Meylie: Ksian saudara kita disana, demi mncari rezki mereka meninggalkn kluargax dan dan tdk dbiarkn pulg. tolong bantu agar bisa kembali kenegri trcinta ini indonesia..
Diana Metta: Dewi Ya ampunn kasian bgt ktnya nga diksh mkn.. Jahat bgt ya org sana.. Diindo pd ngagumin pr arab am arab indonesia nga dianggap.. Pak Jokowi pulangin pak kasian..
Video tersebut diposting Rabu (18/1/2017).
Tidak dijelaskan kapan rekaman tersebut dibuat.
Lihat videonya di sini.