News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ini Komitmen Negara-negara Kawasan Samudera Hindia Dukung Upaya Keamanan Maritim

Penulis: Ruth Vania C
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KTT IORA

Laporan wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konferensi Tingkat Tinggi Negara-negara Lingkar Samudera Hindia atau Indian Ocean Rim Association (KTT IORA) menghasilkan komitmen negara-negara anggotanya mendukung upaya keamanan maritim.

Di hari puncak KTT IORA, Selasa (7/3/2017), deklarasi Jakarta Concord dihasilkan.

Deklarasi tersebut disahkan sejumlah kepala dan perwakilan negara-negara anggota IORA.

Melalui deklarasi tersebut, negara-negara itu berkomitmen atas banyak isu, termasuk mendukung keamanan dan keselamatan maritim di kawasan Samudera Hindia.

Baca: KTT IORA Sahkan Empat Dokumen Hari Ini

Beberapa komitmen yang diambil untuk mendukung itu seperti melakukan koordinasi efektif antara negara-negara anggota IORA di bidang navigasi dan layanan SAR maritim.

Selain itu, komitmen diimplementasikan melalui upaya memperkuat kerja sama regional terkait penanganan terorisme, penculikan, dan penyelundupan via laut.

Tak hanya di bidang keamanan maritim, komitmen negara-negara IORA juga mencakup kerja sama bidang perdagangan dan investasi, perikanan, penanganan bencana, iptek, dan pariwisata.

Ada pula beberapa bidang yang menjadi prioritas komitmen, yaitu blue economy, pemberdayaan perempuan, budaya demokrasi, good governance, perlindungan HAM, dan pemberantasan korupsi.

Jakarta Concord ditandatangani oleh para perwakilan negara anggota IORA, yakni Australia, Bangladesh, Komoro, India, Indonesia, Iran, Kenya, Madagaskar, Malaysia, Mauritius, Mozambik.

Turut mengesahkan pula para perwakilan dari Oman, Seychelles, Singapura, Somalia, Afrika Selatan, Sri Lanka, Tanzania, Thailand, Uni Emirat Arab, dan Yaman.

Sebelumnya, deklarasi tersebut telah didiskusikan di tingkat menteri pada Senin (6/3/2017) dan dibahas di pertemuan tingkat pejabat tinggi pada Minggu (5/3/2017).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini