Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kerusakan terumbu karang di Perairan Raja Ampat akibat ulah kapal pesiar Inggris beberapa waktu lalu, luasnya mencapai 13 ribu meter square. Sementara karangnya 19 ribu meter square.
Menurut Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, dibutuhkan waktu 50 tahun sampai 100 tahun pemulihan.
"Bergantung dari jenis karangnya," lanjut Luhut di Gedung BPPT, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (24/3/2017).
Namun, timnya sedang mendalami lagi terkait kerugian materiil dan imateriil yang sesungguhnya. Sebab, diakuinya masalah itu cukup rumit.
"Karena tidak hanya melibatkan Inggris, tetapi juga Swedia, dan Bahama," tandasnya.(*)