Sebagai leader harus mampu membawa sebuah flight yang terdiri dari dua atau lebih element flight dalam berbagai misi.
Ujian tertulis dan ujian terbang mirip saat ujian element leader, bedanya lebih banyak jumlah pesawat yang dipimpin dan misinya lebih rumit dengan tingkat kesulitan lebih tinggi. Setelah dinyatakan lulus akan menyandang kualifikasi leader.
Seorang leader bisa mengikuti sekolah Fighter Weapon Instructor yang melatih kemampuan mengenali lebih dalam taktik dan kemampuan pesawat serta persenjataan sendiri, menganalisa taktik dan kemampuan lawan, baik dalam flight mandiri atau dalam flight gabungan, dalam misi serangan darat atau pertempuran udara ke udara.
Kualifikasi ini ibaratnya menjadikan seorang Master in Air Combat Art & Science dan diharapkan bisa meningkatkan kemampuan tempur kesatuannya secara keseluruhan.
Jadi jalan cukup panjang untuk meraih kualifikasi tersebut. Banyak pengorbanan keringat dan airmata harus dikucurkan agar tidak berkorban darah di medan latihan dan pertempuran.
PENULIS: Beny Adrian & Kolonel Pnb Agung Sasongkodjati