Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun tidak peduli dengan elektabilitas survei dirinya yang rendah di kontestasi Pilkada 2024 seperti disampaikan lembaga survei.
Menurut dia, hasil survei hanyalah permainan data dalam sebuah industri riset dan dia mengaku mengerti betul ihwal hal tersebut
“Enggak apa-apa, dengan elektabilitas nol juga engak apa-apa. Saya serahkan ke rakyat karena saya ngerti apa namanya evolusi industri, semua permainan data itu menjadi industri ya,” kata Dharma saat diwawancarai usai debat Pilgub Jakarta di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (10/6/2024).
Dharma Pongrekun meminta masyarakat tidak tergiring opini hasil survei terhadap elektabilitas pasangan cagub-cawagub di PIlkada Jakarta.
Sehingga cara yang ia tempuh dalam kontestasi ini adalah dengan tidak mengikuti dan percaya atas hasil lembaga survei terhadap elektabilitas.
“Solusinya apa, saya harus sama-sama, saya tidak mau mengikuti cara seperti itu saya menggunakan strategi blue ocean tidak masuk dalam kompetisi,” ujarnya.
Baca juga: Kata Pamungkas Dharma Pongrekun di Debat Perdana: Pajak Restoran 1 Persen, PBB Dihapus untuk ASN
“Karena apa, karena kami tahu siapa diri kami, kami tau kekurangan kami, maka kami jangan bersaing dengan kekuatan yang tidak mungkin kami lampaui,” pungkas Dharma.