TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penjual karangan bunga menepis kabar yang menyebutkan bahwa mereka diancam untuk menjual atau membuat karangan bunga yang dipesan untuk Ahok-Djarot.
Pemilik Toko Bunga Padma di Cilandak, Jakarta Selatan, Linda yang pernah mengirim karangan bunga ke Balai Kota mengatakan bahwa sampai saat ini toko bunganya belum mendapat ancaman seperti itu.
"Alhamdulillah kami aman aman saja. Teman-teman florist lainnya juga belum mendapat ancaman seperti itu," kata Linda kepada Kompas.com, Kamis (4/5/2017).
Baca: Penjelasan Kelompok Buruh yang Bakar Karangan Bunga Ahok-Djarot
Sebelumnya, di media sosial Twitter beredar gambar berupa screenshot percakapan di WhatsApp yang diunggah oleh @ozzyart1 dengan nama Esty Florist.
Baca: Ketua KY Beberkan Sejumlah Intervensi di Sidang Ahok
Dalam screenshot tersebut dikatakan bahwa toko bunganya dan beberapa lainnya tutup karena mendapat ancaman akan dibakar jika membuat karangan bunga untuk Ahok-Djarot.
"Untuk para rekanan, jika ada pesanan untuk Ahok dikirim ke persidangan mohon tidak diterima untuk menghindarkan hal-hal yang tidak diinginkan. Terima kasih," begitu bunyi himbauan yang ada pada screenshot percakapan WhatsApp tersebut.
Kompas.com tidak menemukan toko bunga Esty Florist di lokasi.
Penulis: Ridwan Aji Pitoko